Revisi Naskah Akademik Ratifikasi “Protocol Ammending Marrakesh Agreement Establishing World Trade Organization”
/in International Political Economy and Development, Previous Research/by webadmin.3-a2b2aaRevisi Naskah Akademik Ratifikasi “Protocol Ammending Marrakesh Agreement Establishing World Trade Organization”
This research aimed to revise the academic paper on whether Indonesia needed to ratify the amandment of Marrakesh Agreement in which, at that time, has incorporated the element of Trade Facilitation Agreement (TFA) within. IIS gave revision to the academic paper by providing legal and theoretical arguments.
Merevisi naskah akademik mengenai apakah Indonesia perlu meratifikasiamandemen Marrakesh Agreement yang kini memasukkan elemen Trade Facilitation Agreement (TFA) ke dalam kesepakatan. IISmemberikan sejumlah revisi melalui argumentasi legal dan teoritik terhadap naskah akademik tersebut.
Research Team
Research Team Leader
Prof. Mohtar Mas’oed
Research Team Members
Dr. Poppy S. Winanti, Siti Daulah Khoiriati, MA, Yunizar Adiputera, MA
Research Team Leader
Prof. Mohtar Mas’oed
Timeline
Juni-Agustus 2016
Outcome
Policy Papers
Partner Institution
Kementerian Perdagangan RI
Mempertangguh Kepemimpinan Indonesia dalam Kerja Sama Selatan-Selatan dan Triangular (KSST) Melalui Diplomasi Berbasis Dukungan Domestik
/in International Political Economy and Development, Previous Research, Research/by webadmin.3-a2b2aaMempertangguh Kepemimpinan Indonesia dalam Kerja Sama Selatan-Selatan dan Triangular (KSST) Melalui Diplomasi Berbasis Dukungan Domestik
This research expected to see Indonesian Government’s commitment in increasing cooperation among South countries. In addition, this research aimed to view the extent to which Indonesian actors are supporting South-South and Triangular Cooperation (SSTC)
Riset ini melihat sejauh mana komitmen Pemerintah Indonesia dalam mendorong kerja sama pembangunan dengan negara-negara Selatan dan sejauh mana aktor-aktor Indonesia mendukung KSST Indonesia. Dari situ, dibuatlah pemetaan peluang dan tantangan KSST sebagai upaya diplomasi ekonomi Indonesia.
Research Team
Research Team Leader
Dr. Poppy Sulistyaning Winanti
Research Team Members
Dr. Nur Rachmat Yuliantoro (Peneliti), R. Alvian Alif (Asisten Peneliti), Azza Bimantara (Asisten Peneliti), Tazkia S. (Asisten Peneliti), Arumdriya Murwani (Asisten Peneliti) , Husna Y. W. (Asisten Peneliti), Willibrordus B. (Asisten Peneliti)
Research Team Leader
Dr. Poppy Sulistyaning Winanti
Timeline
2017 – 2019
Outcome
Policy Papers
Partner Institution
Kementerian Riset dan Pendidikan Tinggi RI
Mendorong Pertautan Ekonomi Desa Wisata Berbasis Platform Digital: Studi Regulasi Ko-Produksi Pengetahuan di Daerah Istimewa Yogyakarta
/in International Political Economy and Development, Ongoing Research, Research/by webadmin.3-a2b2aaMendorong Pertautan Ekonomi Desa Wisata Berbasis Platform Digital: Studi Regulasi Ko-Produksi Pengetahuan di Daerah Istimewa Yogyakarta
Research Team
Research Team Leader
Dr. Maharani Hapsari
Research Team Members
Dr. Riza Noer Arfani, Dr. Ririn Tri Nurhayati, Indrawan Jatmika, MA (Asisten Peneliti), Reytasari Azura Putri, S.IP (Asisten Peneliti)
Research Team Leader
Dr. Maharani Hapsari, MA.
Timeline
March 2019 – Present
Partner Institution
FORBIL Institute
Pemberdayaan Ekonomi Kreatif: Pemetaan Potensi Pemanfaatan Co-Working Space untuk Pengembangan Ekonomi Kreatif di Daerah Istimewa Yogyakarta
/in International Political Economy and Development, Ongoing Research/by webadmin.3-a2b2aaPemberdayaan Ekonomi Kreatif: Pemetaan Potensi Pemanfaatan Co-Working Space untuk Pengembangan Ekonomi Kreatif di Daerah Istimewa Yogyakarta
Riset ini dilatarbelakangi fakta bahwa Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) adalah wilayah dengan potensi sumber daya manusia di bidang ekonomi kreatif yang besar, dimana BEKRAF mengestimasikan setidaknya terdapat 172.230 pelaku usaha ekraf di DIY pada 2016 yang tersebar dalam setidaknya 5 sektor industri kreatif: kuliner, kriya, tata busana, penerbitan, dan fotografi. Di sisi lain, kondisi tersebut sejatinya bertalian dengan kemunculan tren co-working space di wilayah (DIY) yang menawarkan alternatif “ruang kreatif” yang berfungsi sebagai: (i) pencipta dan pengembang potensi ekonomi kreatif (inkubator); (ii) dan ruang berjejaring antar pelaku ekonomi kreatif (hub). Sayangnya, pemerintah DIY hingga saat ini belum meregulasikan kelindanan dari kehadiran co-working space dan potensi ekonomi kreatif. Sehingga pemetaan regulatif atas hal tersebut perlu segera dijalankan.
Riset ini kemudian hendak mengeksplorasi pengetahuan mengenai peran co-working space dalam mendukung pemberdayaan ekraf. Fokusnya ialah bagaimana memetakan potensi-potensi yang dimiliki oleh co-working space, sebagai penyedia ‘ruang kreatif,’ dalam menyediakan dan menyangga ekosistem kreatif sehingga para pelaku ekraf dan sektor industri kreatif bisa tumbuh dari sana.
Research Team
Research Team Leader
Siti Daulah Khoiriati, M.A.
Research Team Members
Dr. Riza Noer Arfani, Azza Bimantara, S.IP (Asisten Peneliti), Arindha Nityasari, S.IP (Asisten Peneliti)
Research Team Leader
Siti Daulah Khoiriati, M.A.
Timeline
March 2019 – Present
Partner Institution
Forbil Instiute
Institute of International Studies
BA Building, 5th Floor, 503
Faculty of Social and Political Sciences, Universitas Gadjah Mada
Jl. Sosio-Justisia No.1 Bulaksumur
Yogyakarta 55281, Indonesia
Contact Us
Phone:
+62-274-563362 Ext. 115
+62-818-0650-7041 (WhatsApp)
E-Mail:
iis.fisipol@ugm.ac.id