DPD #31

“Haunting” Officials. Ini adalah metode #31 dari 198 metode nirkekerasan a la Gene Sharp. Ia termasuk dalam kategori protes dan persuasi.

Ketika pejabat menolak mempertanggungjawabkan perbuatannya, kita dapat “menghantui” pejabat tersebut dengan senantiasa “hadir” dalam kesehariannya dan mengingatkannya akan “dosa politik” yang telah diperbuat.

Pada tahun 2000, para petugas keamanan Serbia melancarkan represi penuh kekerasan terhadap warga yang ingin menggulingkan rezim Slobodan Milosevic. Merespon hal ini, para aktivis beramai-ramai mendatangi rumah-rumah petugas guna “menghantui” mereka yang diketahui melakukan pemukulan terhadap warga sipil.

Di akhir tahun 1980an, PETA (People for the Ethical Treatment of Animals)melancarkan serangkaian protes kepada perusahaan kosmetik Avon, yang mengujicobakan produknya kepada hewan. Salah satu hal yang dilakukan adalah terus-menurus menelepon pimpinan eksekutifnya, James E. Preston, yang tengah mengikuti konferensi asosiasi perusahaan kosmetik, sabun, dan parfum di sebuah hotel. Secara bergantian, aktivis menelepon kamar hotel Preston meminta pertanggungjawabannya.

Pejabat mana yang akan kamu “hantui?” Bagaimana kamu menghantuinya?

#DamaiPangkalDamai #NonViolence #Nirkekerasan #GeneSharp#Haunting

DPD #32

Taunting Officials. Ini adalah metode #32 dari 198 metode nirkekerasan a la Gene Sharp. Ia termasuk dalam kategori protes dan persuasi.

Hinaan yang bersifat personal terhadap seorang pejabat dapat menjadi tekanan kuat bagi pejabat tersebut agar mengubah kebijakan atau perilaku politiknya. Efektivitasnya tergantung dari ketrampilan aktivis menggarisbawahi bahwa reputasi si pejabat ada di ujung tanduk.

Pernahkah kamu melakukan aksi penghinaan guna memprotes kebijakan atau perilaku pejabat? Bagaimana aksi tersebut menggelitik pejabat agar berubah?

#DamaiPangkalDamai #Nirkekerasan #NonViolence #GeneSharp#TauntingOfficial

DPD #33

Fraternization. Ini adalah metode #33 dari 198 metode nirkekerasan a la Gene Sharp. Ia termasuk dalam kategori protes dan persuasi.

Interaksi yang bersahabat dapat menjadi cara alternatif guna mempengaruhi sikap lawan. Berkawan dengan lawan dapat menegaskan tujuan aksi yang menuntut keadilan dan menumbuhkan simpati lawan agar tidak bertindak represif.

Pada tahun 1986, sejumlah demonstran di Filipina memberikan rokok dan nasi bungkus kepada tentara Marcos yang berjaga di sekitar lokasi demonstrasi. Kebaikan ini berujung pada interaksi yang lebih cair antara mereka dan tentara, hingga akhirnya para tentara enggan untuk melakukan tindak kekerasan terhadap demonstran.

Sebagaimana digambarkan dalam film “Goodbye Bafana” (2007), Nelson Mandela sengaja menjalin hubungan baik dengan sipir penjara dimana ia ditahan. Sikap ini menumbuhkan rasa hormat si sipir terhadap Mandela dan perjuangannya.

Menurutmu, siapa lawan yang perlu dijadikan kawan? Bagaimana kamu melakukannya?

#DamaiPangkalDamai #Nirkekerasan #NonViolence #GeneSharp#Fraternizing

DPD #34

Vigils. Ini adalah metode #34 dari 198 metode nirkekerasan a la Gene Sharp. Ia termasuk dalam kategori protes dan persuasi.

Metode ini dilakukan dengan cara mempertahankan kehadiran fisik di tempat tertentu hingga tuntutan tercapai. Berbeda dengan picketing (metode #16), vigil dilakukan dalam suasana yang lebih syahdu dan biasanya memakan waktu lebih lama.

Pada bulan April 2015, para aktivis di berbagai kota di Indonesia dan Filipina menyelenggarakan vigil menentang rencana hukuman mati terhadap Mary Jane. Mereka berkumpul dan bertahan di beberapa tempat strategis selama beberapa malam berturut-turut, dan baru menyudahi aksinya setelah pemerintah Indonesia menunda eksekusi Mary Jane.

Pernahkah kamu ikut dalam sebuah vigil? Apa idemu menjadikannya lebih efektif?

#Nirkekerasan #DamaiPangkalDamai #GeneSharp

DPD #35

Humorous Skits and Pranks. Ini adalah metode #35 dari 198 metode nirkekerasan a la Gene Sharp. Ia termasuk dalam kategori protes dan persuasi.

Lawakan dan lelucon sangat berpeluang mengikis legitimasi aktor-aktor politik tertentu, dan karenanya menjadi alat protes yang efektif. Ia juga menyediakan bingkai yang ringan bagi persoalan politik yang terkadang terasa berat, yang pada akhirnya memudahkan masyarakat berpartisipasi dan menyebarkan semangat protes tersebut.

Acara televisi Sentilan Sentilun mengemas isu sosial dan politik terkini Indonesia melalui humor dan sindiran. Dialognya yang ringan dan jenaka mengajak penonton menertawakan kebodohan, keangkuhan, dan ketamakan yang menjadi akar dari aneka masalah di tanah air.

Merasa tak didengarkan oleh anggota DPR, beberapa demonstran mendatangi kandang monyet di Kebun Binatang Ragunan. Layaknya mengadu kepada wakil rakyat, para demonstran mencurahkan keresahan mereka akan RUU Sisdiknas kepada monyet-monyet.

Lawak atau lelucon politik apa yang paling berkesan buatmu? Apakah kamu ikut berpartisipasi di dalamnya?

#HumorousSkits #HumorousPranks #DamaiPangkalDamai #GeneSharp#Nirkekerasan

DPD #36

Performance of Play and Music (Pertunjukkan Seni Peran dan Musik). Ini adalah metode #36 dari 198 metode nirkekerasan a la Gene Sharp. Ia termasuk dalam kategori protes dan persuasi.

Pertunjukkan seni peran dan musik dapat menjadi alat perlawanan yang efektif. Selain menyampaikan narasi alternatif, kedua jenis pertunjukan tersebut menghadirkan ruang liminal, yang memungkinkan penontonnya merasakan keterkaitan antara isu yang dihadirkan di panggung dengan kehidupan kesehariannya.

Pada bulan Juli 2009, mahasiswa Universitas Diponegoro memainkan aksi teatrikal berjudul ‘Cicak Bisa Lawan Buaya’ di depan Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi guna menyampaikan dukungan terhadap KPK dan melawan kekuatan yang hendak melemahkan lembaga antikorupsi tersebut.

Selama Orde Baru, Teater Koma™ mementaskan aneka lakon yang memotret kesewenangan rezim, ketimpangan, korupsi, dan diskriminasi. Melalui Opera Kecoa, Opera Ikan Asin, Suksesi, dan banyak lakon lain, mereka mengajak penonton berpikir lebih kritis mengenai kondisi sosial dan politik Indonesia. Di era Reformasi pun, Teater Koma setia menghadirkan pembacaan reflektif terhadap permasalahan-permasalahan bangsa.

Pada tanggal 28 Februari lalu, aktivis stopthedrugwar.org menggelar teater jalanan (street theatre) 30 menit dengan judul “Duterte Teleserye” atau Sinetron Duterte di depan Kedutaan Besar Filipina di Amerika Serikat. Teater jalanan ini memprotes kebijakan War on Drugs Duterte yang banyak melanggar HAM.

Apakah kamu pernah berpartisipasi dalam aksi teatrikal semacam ini?

#DamaiPangkalDamai #Nirkekerasan #Nonviolence #GeneSharp#PerformancePlaysMusic

DPD #38

Marches. Ini adalah metode #38 dari 198 metode a la Gene Sharp. Ia termasuk ke dalam kategori protes dan persuasi.
.
March ditandai laku berjalan bersama dalam sebuah barisan menuju tempat tertentu yang dianggap signifikan bagi pencapaian tujuan.
.
Mahatma Gandhi memimpin barisan warga menuju desa Dandi di India, guna memprotes pajak yang dikenakan pemerintah kolonial Inggris terhadap proses produksi garam. Ketika menyusuri pesisir mereka memungut pasir pantai yang memuat garam, sebagai simbol pelawanan. Aksi ini dikenal sebagai Salt March.
.
Martin Luther King, Jr. memimpin warga Amerika Serikat berbaris dari Selma menuju Montgomery, ibu kota negara bagian Alabama. Peserta march yang berasal dari berbagai latar belakang ras, agama, dan profesi ini beramai-ramai menyerukan kepada gubernur Alabama supaya menjamin hak pilih warga keturunan Afrika.
.
Menjelang konferensi iklim di Paris pada akhir 2015 lalu, lebih dari 780 ribu orang di 173 negara berpartisipasi dalam Climate March. Mereka berjalan beriringan menuju pusat pemerintahan masing-masing, menyerukan supaya delegasi mereka pada konferensi iklim tersebut dapat mengambil keputusan pro-lingkungan.
.
Pada tahun 2018, ribuan pelajar Amerika Serikat dan keluarga mereka turut serta dalam March of Our Lives. Mereka berbaris menuju pusat pemerintahan di Washington, D.C. memprotes lemahnya kebijakan pembatasan senjata api, terutama di lingkungan sekolah.
.
Pernahkah kamu mengikuti march?

#Marches #Nonviolence #Nirkekerasan #GeneSharp

DPD #39

Parades. Ini adalah metode #39 dari 198 metode nirkekerasan a la Gene Sharp. Ia termasuk dalam kategori protes dan persuasi. 
. 
Pawai atau arak-arakan adalah laku berjalan bersama menyusuri rute tertentu. Membawa aneka atribut, peserta pawai mencoba menarik perhatian publik supaya ikut melawan bersama. 
. 
Salah satu parade yang terkenal adalah Pride Parade. Pawai yang diselenggarakan setiap tahun di banyak negara ini menggarisbawahi pentingnya pengakuan terhadap keberagaman identitas dan orientasi seksual. Pesertanya tidak terbatas kepada warga dari kelompok minoritas seksual, melainkan juga mereka yang bersolidaritas mendorong kesetaraan dan perlindungan hak kelompok LGBTQ. 
. 
Parade perlawanan apa yang menurutmu unik? 
. 
#DamaiPangkalDamai #Nirkekerasan #Nonviolence #GeneSharp #Parade 

DPD #40

Religious processions. Ini adalah metode #40 dari 198 metode nirkekerasan a la Gene Sharp. Ia termasuk dalam kategori protes dan persuasi. 
. 
Aktivis dapat memodifikasi prosesi keagamaan guna menunjukkan perlawanan mereka terhadap sebuah isu atau institusi. Biasanya, ia memuat unsur berbaris atau pawai, namun sarat dengan elemen keagamaan, seperti doa, ritus ibadah, nyanyian rohani, simbol agama, patung tokoh suci, dan keterlibatan pemimpin agama. 
. 
Pada tahun 2007, para biksu di Myanmar memanfaatkan prosesi keagamaan guna menyatakan protes kepada pemerintahan militer Myanmar. Prosesi tersebut dimulai dari pagoda Shwedagon menuju pagoda Sule, kedutaan besar Amerika Serikat, dan jalanan kota Yangon. Sembari mengusung bendera keagamaan dan melafalkan ayat-ayat suci, para biksu membawa mangkuk Budha secara terbalik sebagai simbol protes. Mereka juga menolak persembahan dari anggota militer dan keluarganya.  
. 
Prosesi keagamaan apa yang pernah kamu lihat ?  
. 
#DamaiPangkalDamai #Nirkekerasan #Nonviolence #GeneSharp#ReligiousProcessions 

DPD #42

Motorcades. Ini adalah metode #42 dari 198 metode nirkekerasan a la Gene Sharp. Ia termasuk dalam kategori protes dan persuasi.

Motorcades mirip dengan march atau pawai, namun menggunakan kendaraan yang berjalan dengan sangat lambat. Kendaraan tersebut biasanya ditempeli berbagai poster dan spanduk perlawanan.

Pada April 2012, sekitar 500 warga yang termasuk dalam kelompok korban Lapindo dari lima desa di Jawa Timur menggelar konvoi menaiki mobil bak terbuka dan sepeda motor di sepanjang jalan alternatif Surabaya-Malang sembari membawa aneka spanduk guna menolak pengeboran gas di pemukimannya.

Pernahkah kamu melihat iring-iringan kendaraan bermotor sebagai metode protes?

#DamaiPangkalDamai #Nirkekerasan #Motorcades #Nonviolence#GeneSharp